Sabtu, 25 September 2010

PARIWISATA WONOSOBO DAN SEKITARNYA


 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Puncak Wonotirto
 

 
Di Lereng Gunung Sumbing, di sebuah desa di Kecamatan Bulu, ada kawasan wisata yang cukup digemari, yaitu Puncak Wonotirto. Sepanjang jalan menuju lokasi, wisatawan bisa memandang hutan pinus dari kejauhan dan hamparan tanaman tembakau. Para penggemar wisata pegunungan tentu sangat menyukai suasana seperti ini.
Dari kawasan puncak, kita bisa memandang lepas ke berbagai penjuru. Termasuk pada ujung Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro. Hal itu dimungkinkan karena Puncak Wonotirto berada di ketinggian 1.900-2.000 m dpl.
Untuk menuju lokasi lereng, wisatawan dapat menggunakan sepeda motor atau mobil. Tetapi sekitar 3 km sebelum puncak, perjalanan harus dilanjutkan dengan jalan kaki. Pemerintah Kabupaten Temanggung sudah menanami 16.000 ha lahan kritis dikawasan ini, dengan aneka komoditas pertanian.
 
 Gunung Sindoro Sumbing

Sindoro dan Sumbing merupakan dua Gunung yang letaknya berdekatan, serta memiliki bentuk dan tinggi yang hampir sama. Tinggi Gunung Sumbing sekitar 3.340 m dari permukaan laut (dpl), sedikit lebih tinggi daripada Sindoro (3.155 m dpl).
Jika dipetakan, Sumbing berada disebelah barat daya kota Temanggung dan sebelah Timur kota Wonosobo. Sedangkan Sindoro disebelah barat laut Temanggung danTimur laut Wonosobo. Masyarakat dikedua daerah itu menyebut Sindoro-Sumbing sebagai Gunung kembar. Keduanya menyimpan potensi wisata yang sangat besar, meskipun belum semuanya bisa dikelola secara maksimal.
Selain panorama alam nan indah, dengan udara sejuk dan segar, daerah-daerah dilereng Sumbing-Sindoro potensial dikembangkan sebagai kawasan agro wisata, terutama perkebunan kelengkeng, tembakau, vanila, dan kopi. Kondisi alamnya hampir sama dengan kawasan Gunung Mas, puncak, Bogor.
Gunung yang dipenuhi legenda tentang kesetiaan pasangan dan epos kepahlawanan itu sudah tidak asing lagi bagi para pendaki. Banyak kelompok pecinta alam yang mendaki puncak Sumbing dan Sindoro, terutama pada hari-hari tertentu yang sudah menjadi tradisi.
Dengan berbagai kelebihannya, dinas perhubungan dan pariwisata kabupaten Temanggung berusaha terus menggali potensi-potensi wisata, sambil membenahi sarana-prasarana pendukung dikawasan ini.
Sektor pariwisata, terutama yang berbasis wisata Gunung, bisa dijadikan salah satu primadona unggulan dalam membangun ekonomi kerakyatan di daerah ini. Dinas perhubungan dan Pariwisata berniat mengembangkan kawasan Sindoro dan Sumbing sebagai kawasan wisata terpadu. Terutama dilembah antara Sindoro-Sumbing, dan bagian puncak. Misal dengan menyediakan fasilitas kereta gantung yang menghubungkan kedua gunung itu.
Salah satu kawasan yang diapit lembah Sindoro-Sumbing adalah Kledung, yang dilewati pengguna jalan di jalur Parakan-Wonosobo. Banyak pengguna jalan yang beristirahat di tempat ini, sekedar melihat keindahan panorama alam disekelilingnya yang bisa menyegarkan tubuh dan pikiran. Banyak hal yang bisa dijumpai dilembah gunung itu. Selain keindahan alam, lembah Sindoro-Sumbing juga menawarkan kehangatan dan senyum ramah penduduknya. Terlebih lagi tatkala melihat aktivitas mereka saat musim tambakau tiba.
Panorama alam yang indah dan udara sejuk-segar kini menjadi barang langka diperkotaan, itu sebabnya, mereka sering memanfaatkan hari libur ke objek wisata alam sebagaimana banyak tersedia dikabupaten Temanggung.
Letaknya yang dekat dengan Dataran Tinggi Dieng membuat wisata pendakian Gunung Sumbing dan SIndoro bisa dipromosikan lebih dasyat lagi, misalnya dengan mengundang sebagian wisatawan yang datang ke Dieng untuk berkunjung pulang keTemanggung. Pemerintah kabupaten dan masyarakat Temanggung pun siap memanfaatkan peluang emas ini, demi kesejahteraan masyarakat
 
 
TELAGA MENJER
  Merupakan telaga alam terluas di Kabupaten Wonosobo. Berada di ketinggian 1300 meter diatas permukaan laut dengan luas 70 Ha dan kedalaman 45 meter. Telaga Menjer terletak didesa Maron Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo 12 km sebelah utara kota Wonosobo.
   


TELAGA BEDAKAH
  Telaga ini terletak didesa Bedakah sebelah timur laut kota Wonosobo, dilereng Sindoro. Selain telaga juga terdapat Gua Angin yang selalu mengeluarkan angin dan Gua Lawa yang merupakan tempat berlindungnya kelelawar.


AIR TERJUN SIKARIM
  Memiliki ketinggian 80 meter dengan latar belakang bukit yang menjulang dan banyak ditumbuhi perdu dan tanaman langka. Terletak di desa Mlandi Kecamatan Garung 20 km sebelah utara kota Wonosobo.


 











KEBUN KARANG GANTUNG
 Terletak di kelurahan Selomerto Kecamatan Selomerto, kurang lebih 6 km sebelah selatan kota Wonosobo. Kebun Karang Gantung adalah kebun bambu yang cukup luas dengayr latar belakang Batu Tua yang sangat unik dan dikenal dengan nama Watu Tedeng
 












KAWASAN WISATA DATARAN TINGGI DIENG
 Dieng berasal dari bahasa Sansekerta yaitu 'Di' yang artinya tempat yang tinggi atau gunung dan 'Hyang' yang berarti kahyangan. Maka kita bisa tafsirkan bahwa Dieng adalah merupakan daerah pegunungan tempat dimana para Dewa dan Dewi bersemayam. Kawasan ini terletak didesa Dieng Kecamatan Kejajar Kab. Wonosobo 26 km sebelah utara kota Wonosobo.